Cara Ternak Semut Jepang - Ragam Ternak |
Belakangan ini sering dikabarkan serangga yang memiliki khasiat untuk
mengobati berbagai penyakit seperti diabetes, asam urat, manjaga stamina tubuh,
menstabilkan kolesterol, dan penyakit jantung. Serangga tersebut melainkan
Semut Jepang, yang memiliki nama ilmiah Tonebrio
Molitor atau biasa disebut dengan kutu beras.
Dalam artikel kali ini, Ragam Ternak
akan membagikan informasi bagaimana Cara Beternak Semut Jepang Untuk Obat Asam Urat, karena banyaknya permintaan
untuk Semut Jepang Sendiri dan penghasilan yang akan didapat dari kita beternak
semut jepang juga tak kalah menggiurkan.
Bentuk Fisik Semut Jepang
Sekilas Semut Jepang (Tonebrio
Molitor) memiliki bentuk fisik yang tidak menyerupai semut, melainkan
sangat mirip dengan kutu beras. Hanya saja semut jepang memiliki bentuk tubuh
yang lebih kecil dengan kutu beras.
Semut jepang memiliki sayap yang persis seperti kumbang, namun semut jepang
tidak bisa terbang seperti kumbang bersayap lainnya. Untuk siklus
pertumbuhannya juga relatif singkat, sehingga kita bisa lebih cepat
memanfaatkan semut jepang untuk kebutuhan pengobatan.
Siklus pertumbuhan semut jepang berlangsung selama ± 1 bulan untuk menjadi
anakan semut jepang (semut jepang muda). Siklus pertumbuhannya dari mulai larva
kecil (ulat) >> Larva besar >> kepompong >> semut jepang muda
berwarna putih >> semut jepang muda berwarna merah >> semut jepang
dewasa berwarna hitam.
Bentuk Anakan (Larva) Semut jepang
Jika anda seorang pecinta burung
kicau, tentu anda tidak akan asing dengan anakan (Larva) Semut Jepang, karena
pada dasarnya larva semut jepang sangat mirip dengan EF(Extra Food) untuk
burung kicau yaitu Ulat hongkong.
Sekilas memang sangat mirip, tetapi
ada beberapa perbedaan yang membedakan keduanya, antara lain :
1. Bentuk larva semut jepang lebih kecil
dibandingkan Ulat hongkong
2. Siklus pertumbuhannya lebih cepat
daripada ulat hongkong
Jadi jangan salah untuk membedakan
mana ulat hongkong dan mana larva semut jepang.
Untuk cara ternak semut jepang sendiri sangat mudah dan pastinya semua
orang pasti dapat melakukan hal tersebut. Kali ini Ragam Ternak berkesempatan untuk membagikan ilmu untuk anda semua
agar bisa membudidayakan Semut Jepang.
Baiklah tanpa banyak alasan, mari kita ulas satu persatu bagaimana Cara Beternak Semut Jepang Untuk Obat Asam Urat. Untuk cara ternak semut jepang sendiri memiliki bisa dilakukan dengan
menggunakan toples plastik bekas makanan atau donat atau bisa menggunakan media
lain tergantung keinginan anda.
Cara Ternak Semut Jepang Menggunakan Toples
Untuk Cara Beternak Semut Jepang,
alangkah lebih baiknya kita menggunakan toples (jika anda ingin coba – coba
terlebih dahulu). Caranya :
1. Siapkan sebuah toples
2. Kapas
3. Ragi Tape
4. Pisau atau paku
5. Bibit / indukan semut jepang
Jika anda sudah menyiapkan bahan – bahan di atas, kita bisa memulai
bagaimana Cara Beternak Semut Jepang.
1. Pertama – tama kita lubangi bagian tutup toples,
fungsinya sebagai saluran fentilasi udara agar semut jepang tidak mati dan
toples tidak terlalu lembab.
2. Setelah anda melubangi tutup toples, silahkan masukan
Kapas kedalam toples, usahakan penuh.
3. Setelah anda memasukan kapas, anda bisa memasukan
bibit semut jepang kedalam toples berikut juga dengan ragi tape.
4. Fungsi ragi tape sendiri sebagai pakan dari semut
jepang itu sendiri.
Jika sudah seperti itu, diamkan saja toples yang
berisi semut jepang tersebut, dan usahakan taruh di tempat yang sejuk yang
memiliki suhu udaha kisaran 25 - 30 °C agar semut tidak mati
karena kepanasan.
Biasanya dalam waktu 1 bulan, semut
jepang akan berkembang biak. 10 ekor indukan semut jepang akan menghasilkan ± 200 ekor semut jepang dalam waktu 1 bulan. Setelah itu
anda bisa memberikan pakan semut jepang 1 buah ragi saja dalam waktu 1 minggu
sekali.
Bisa kita bayangkan berapa penghasilan
kita tiap bulannya hanya dengan beternak semut jepang, selain praktis dan tidak
membuang banyak waktu, budidaya semut jepang ini cukup menjanjikan. Jika kita
hitung 1 ekor semut jepang Rp. 1000 maka penghasilan passif kita bisa Rp. 200.000
/ bulan.
Harga semut jepang sendiri bervariasi
tergantung daerah tempat tinggal anda sendiri untuk pemasaran semut jepang. Biasanya
kisaran Rp. 1000 – Rp. 5000 / ekor.
Itu jika kita hanya memiliki 200 ekor
semut jepang, jika kita punya ribuan semut jepang, hasilnya akan lebih besar
lagi.
Selain Cara Beternak Semut Jepang, Ragam Ternak Juga akan membagikan cara
konsumsi semut jepang untuk berbagai penyakit. Cara konsumsinya sebagai
berikut.
Cara Konsumsi Semut Jepang
Semut jepang baru – baru ini menjadi
hal yang lazim di kalangan masyarakat Indonesia karena banyak mengandung
khasiat mengobati beragam penyakit seperti :
1. Diabetes
2. Asam Urat
3. Penyakit Jantung
4. Kolesterol
5. Menjaga Stamina Tubuh
Untuk konsumsinya sendiri hanya dengan
menaruh beberapa semut jepang kedalam gelas yang berisi air hangat, boleh juga
menggunakan air teh. Atau jika anda yang merasa jijik dengan semut jepang jika
dengan hal di atas, anda juga bisa memasukannya kedalam pil obat kosong.
Untuk jumlah berapa ekor semut yang
harus anda konsumsi untuk mengobati penyakit yang anda derita, alangkah lebih
baiknya konsultasikan dengan dokter terdekat untuk mencegah hal – hal yang
tidak diinginkan.
Demikian mengenai artikel Cara BeternakSemut Jepang Untuk Obat Asam Urat yang bisa Ragam Ternak sampaikan dengan
sedemikian rupa. Semoga bermanfaat !
Kesimpulan :
Kesimpulan yang dapat ditarik dari artikel ini adalah
tenyata masih banyak obat yang bagus dan alami untuk mengobati penyakit yang
selama ini kita anggap ganas dan menakutkan dan masih banyak peluang usaha yang
bisa kita buat dengan modal kecil, tidak membuang banyak waktu untuk
melakukannya.
“Rajinlah mencari Informasi untuk dijadikan sebagai
bentuk pengetahuan baru, apalagi dibidang usaha”
“Ragam Ternak”
0 Response to "Cara Beternak Semut Jepang Untuk Obat Asam Urat"
Post a Comment